KLIPING BIOLOGI TENTANG OBAT TERLARANG YANG MEMPENGARUHI SISTIM SARAF

KLIPING BIOLGI

Tentang :

OBAT TERLARANG YANG MEMPENGARUHI SISTIM SARAF

Di susun :

Kelas           : XI IPA 3
Kelompok    : Mangga

Anggota       : Chairunnisah (8380)
                     Ikhsan  Rimadiansyah (8605)
                     Nurul Amiraj (8541)

                     M.Rizkan (8499)

Guru Pembimbing : Abdollah SP.d

SMA NEGRI 1 BOLO

TAHUN PELAJARAN 2013-2014

A. Jenis-jenis obatan yang mempengaruhi sistim saraf

1. Shabu

          Jenis shabu juga dikenal sebagai ice,ubas, dan methamphetamine.

Efeknya untuk shabu-shabu biasanya hampir sma memberikan rasa gembira yang sering trjadi orang pakai shabu-shabu kalau mendengar music kepalanya jadi goyang-goyang seperti orang berdzikir.

            Dampaknya, akibatnya, dan bahayanya yang ditimbulkan dapat mengalami urat saraf, perilaku abnormal, gangguan hati, ginjal, mudah bingung, senantiasa lapar dan susah tidur, mudah cemas dan marah, pengendalian pernafasan hingga merasa sesak napas, banyak bicara, denyut jantung bertambah cepat, pendarahan otak, shock pada pembuluh darah jantung yang akan berujung pada kematian.

2. Ekstasi

          Efeknya yang muncul adalah  rasa cemas berlebihan, depresi, paranoid, hilang sensitifitas akal sehat dan kesadaran. Namun kematian bisa terjadi jika ada gangguan pembuluh darah jantung dan pecahnya pembuluh darah otak , juga enerjik, tapi wajahnya pucat dan matanya sayu, berkeringat, susah tidur, dehidrasi, gangguann liver, tulang dan gigi keropos, tidak nafsu makan, dan saraf mata rusak.

            Damapak dan akibatnya juga bahanya yang ditimbulkan berupa kerusakan ginjal. Hati, otak, kehilangan ingatan dalam jangka waktu lama, menggigil, tidak mapu berfikir dan melihat.

3. Kokain

            Jenis kokain juga sebagai crack, daun koka, pasta koka. Sedangkan efeknya adalah mudah marah, depresi, cemas, gelisah. Dan kehilangan gairah untuk melakukan sesuatu. Narkona ini juga bisa merusak sel-sel otak.

            Dampaknya, akibatnya, dan bahayanya memicu serangan jantung, stroke, gagal ginjal, perilaku agresif, gemetar berlebihan, pandangan kabur dan halusinasi, rasa harga diri meningkat, kejang-kejang, pupil mata melebar, berkeringat dingin, mudah berkelahi, pendarahan pada otak, penyumbatan pembuluh darah, pergerakan mata tidak terkendali dan kekuatan otot leher.

4. Heroin

        Jenis heroin dikenal juga sebagai white, smack, junk, serbuk putih, medicine dan ubat.

Dampaknya, akibatnya dan bahayanya bisa menyebabkan detak jantung lemah, sesak napas, kerusakan paru-paru, ginjal, hati, sulit tidur, mata dan hidung berair, tremor, diare, dan muntah.

            Orang yang sedang sakau, heroin ini bisa sakit sekali, muncul keringat dingin, badan terasa dingin, jika sudah pakai heroin maka sakawnya hilang, tapi kalau pengaruhnya sudah habis maka sel-sel di otak akan minta lagi dan timbul sakaw, jadi lingkaran setan.

5. Ganja

            Jenis ganja atau dikenal dengan istilah marijuana, cimeng, gelek atau hasis ini memiliki dampak berupa depresi dan paranoid, gangguan persepsi dan berpikir, gangguan keseimbangan tubuh dan sulit konsentrasi. “ Ganja dapat membuat orang merasa segar, optimis, dan terkadang jadi nerlebihan rasa gembiranya, banyak bicara dan lebih aktif. Tapi itu biasanya terjadi saat baru mulai memakai ganja, kalau dosisnya sudah tinggi tidak seperti itu lahi efeknya.”

            Dampak, bahaya dan akibat dari mengonsumsi ganja yaitu mata sembab, kantung mata terlihat bengkak, merah dan berair, sering melamun, pendengaran terganggu, selalu tertawa, terkadang cepat marah, tidak bergairah, gelisah, dehidrasi, tulang gigi keropos, liver, saraf otak dan saraf mata rusak, dan skizofrenia.

6. Morfin

        Seperti kita ketahui jenis morfin dalam dunia kedokteran sering dipakai sebagai obat penahan rasa sakit ataupun sebagai bahan pembiusan karena bekerja langsung pada sistim saraf pusat. Efeknya dari morfin adalah penurunan kesadaran, euphoria, rasa ngantuk, lesu dan penglihatan kabur.

B. Cara penggunaan narkoba

1     Napza  suntik

        Secara umum napza suntik adalah penyalahgunaan narkotika yang cara mengansumsinya adalah dengan memasukan obat-obatan berbahaya kedalam tubuh melalui alat bantu jarum suntik.

            Narkotika yang dipakai adalah termaksud dalam jenis narkotika yang masuk pada golongan satu yaitu heroin. Pada kadar yang lebih rendah dikenal dengan sebutan putaw dari jenis ini adalah jenis yang paling banyak dikonsumsi oleh pengguna napza suntik.

3. Hisap

            Narkoba hisap adalah jenis narkoba yang cara penggunaanya dengan dihisap, artinya bahwa narkoba digunakan melalui hisapan mulut atau hidung. Jenis narkoba yang sering dipakai dalam bentuk hisap adalah ganja. Ganja bahkan biasa digunakan dalam bentuk lintingan rokok.

3.

        Serbuk heroin atau putaw sering digunakan untuk dicampurkan dengan air, setelah tercampur, larutan tersebut disaring menggunakan kapas, lalu air hasil saringannya disedot menggunakan alat suntik, untuk kemudian cairan tersebut disuntikan kedalam urat nadi tangan. Proses inilah yang biasa dilakukan oleh pecandu narkoba.

4.

        Karena kebiasaan merokok ini sepertinya sudah menjadi hal yang wajar dikalangan pelajar saat ini. Dari kebiasaan inilah pergaulan terus meningkat, apalagi ketika pelajar tersebut bergabung kedalam lingkungan orang-orang yang sudah menjadi pecandu narkoba. Awalnya mencoba, lalu mengalami ketergantungan.

5.

        Pengguna narkoba jenis ekstasi sangat berbahaya bagi tubuh. Sering kali akibat penggunaan ekstasi ini pengguna bisa pingsan juga bisa mengalami kematian. Penggunaan ini juga bisa mengalami depresan, yaitu pemakai akan tertidur atau tidak sadarkan diri.

6.

        Cara penyalahgunaan narkoba biasanya disesuaikan dengan bentuk dan jenis dari narkoba itu sendiri, sebagaiman diketahui bahwa narkoba terdiri dari berbagai jenis dan bentuk, ada yang berbentuk tablet, serbuk, cair. Gambar tersebut merupakan jenis narkoba yang berbentuk cairan yang biasa juga dipanaskan untuk mendapatkan efek yang lebih meningkat dan kemudian disuntikan pada tubuh.

C. Akibat penggunaan narkoba

1.

        Pengguna narkoba dikalangan pelajar semakin bertambah tinggi persentasenya. Maraknya pengguna narkoba dikalangan pelajar membuat kerusakan pada dirinya sendiri. Sebab, kecanduan inilah yang mengakibatkan gangguan fisik dan psikologis, karena terjadinya kerusakan pada sistem saraf pusat (ssp) dan organ-organ tubuh seperti jantung, paru-paru, hati dan ginjal. Selain itu juga, proses pembelajaran dilingkungan sekolah sudah tidak bisa berlangsung lagi karena kerusakan sistem saraf pusat

2.

        Penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang dikalangan generasi muda dewasa ini kian meningkat maraknya penyimpangan perilaku generasi muda tersebut dapat membhayakan keberlangsungan hidup bangsa ini dikemudian hari. Karena pemuda sebagai generasi yang diharapkan menjadi penerus bangsa, semakin hari semakin rapuh digerogoti zat-zat adiktif penghancur saraf.

3.

            Gambar diatas merupakan salah satu gambar pengguna narkoba didunia, khususnya di Indonesia. Banyak dari pengguna narkoba yang meninggal dunia. Meninggalnya pengguna tersebut tidak lain tidak bukan yaitu karena maraknya narkoba yang beredar dikalangan masyarakat, pelajar maupun anak-anak. Pemusnahan narkoba di Indonesia sangat sulit dihilangkan. Akibatnya peningkatan pengguna narkoba yang meninggal semakin banyak terjadi dan merajalela.

4.

        Salah satu dampak yang ditimbulkan dalam negonsumsi narkoba dalah depresan, yaitu menekan sistem saraf pusat dan mengurangi aktivitas fungsional tubuh sehingga pemakai merasa tenang, bahkan bisa nenbuat pemakai tidur dan tidak sadarkan diri. Bila kelebihan dosis bisa mengakibatkan kematian. Jenis narkoba depresan antara lain opioda dan berbagai turunannya seperti morphin dan heroin. Contoh yang popular sekarang adalah putaw.

5.

        Salah satu penyebab terjerumusnya orang-orang kedalam lingkaran narkotika yaitu kurangnya pendidikan moral dan keagamaan yang mereka serap, sehingga perbuatan tercela seperti mengonsumsi narkoba. Faktor kemalasan merupakan factor yang paling banyak dirasakan oleh pengguna, karena sering merupakan tanggung jawab, jarang mengerjakan tugas-tugas rutinnya, menunjukan sikap tidak peduli, menjauh dari keluarga, mencuri uang dirumah,sekolah, ataupun tempat pekerjaan, dll.

KESIMPULAN

Dari kliping diatas ditarik kesimpulan bahwa :

ü  Narkoba adalah barang yang sangat bahaya dan bisa merusak susunan saraf yang bisa merubah sebuah kepribadian seseorang menjadi semakin buruk

ü  Narkoba adalah sumber dari tindakan krinalitas yang bisa merusak norma dan ketentraman umum

ü  Menimbulkan damapk negative yang mempengaruhi pada tubuh baik fisik maupun psikologis

Pengguna narkoba sebenarnya yang tepat adalah untuk keperluan medis. Tetapi, karena narkoba menciptakan efek kecanduan dan kesenangan, sehinnga banyak orang yang melakukan penyalahgunaan narkoba ini. Penggunaan narkoba ini dunia dalam bentuk penyalahgunaan sungguh sangat mengkhawatirkan dan disinyalirkan merupakan pembunuh terbesar dan penyebar virus HIV/AIDS yang dominan disamping hubungan seks bebas